Pulosari.desa.id - Cibuluh merupakan suatu kampung yang berada di pesisir Situ Cileunca, secara letak geografis cibuluh masuk ke dalam Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan. Apabila dilihat dari udara wilayah Kampung Cibuluh ini dikelilingi oleh Situ Cileunca, dengan hal ini masyarakat sekitar menyebut Kampung Cibuluh ini dengan sebutan Pulau Cibuluh.

Salah satu komoditas utama yang ada di Kampung Cibuluh ini adalah pada sektor Petanian dan Peternakan. Kondisi geografis yang memang berada di dataran tinggi membuat sektor pertanian tumbuh subur di wilayah ini, salah satu komoditas pertanian yang ada adalah tomat, sawi, lobak, cabai rawit, strawberry dan labu siem. Sedangkan di sektor peternakan, susu sapi menjadi salah satu komoditas utama masyarakat cibuluh. Peternak sapi disini juga sudah diwadahi dalam sebuah koperasi yang cukup besar di kawasan Bandung Selatan, yaitu KPBS (Koperasi Peternak Bandung Selatan). Sebagai informasi, proses pemerahan susu sapi biasnya dilakukan pada jam 03.00 dan jam 13.00 setiap harinya, dengan demikian jika ingin melihat proses pemerahan susu sapi bisa datang pada jam tersebut dan menemui peternak setempat (Masyarakat disini pada ramah banget sama pengunjung).

Kenapa Kampung Cibuluh disebut dengan Kampung Agrowisata? Hal ini merujuk pada destinasi wisata dan destinasi belajar bagi masyarakat yang ada di Kampung Cibuluh ini. Salah satu destinasi wisata terkemuka disini adalah Agrowisata Kampung Jeruk yang menjadi objek wisata utama dikampung ini, selain kebun jeruk ada spot instagramable buat kalian yang suka banget memamerkan aktivitas kalian di dunia maya, “Jembatan Cinta” merupakan destinasi lainnya yang dapat kita kunjungi di Kampung Agrowisata Cibuluh ini. Mimin menganjurkan datang ke jembatan cinta ini ketika datang kabut, karena hasil poto yang akan anda dapatkan lebih keren dan instagramable pastinya. Oh iya sampai lupa, kita bahas kembali mengenai Kebun Jeruk. Kebun jeruk ini bukanlah sembarang kebun jeruk seperti biasanya, disini juga tersedia beberapa tumbuhan lain yang ditanam secara tumpang sari, atau peneglola kebun jeruk ini bilang “sistem tumpang tindih”. Karena terdapat beberapa tumbuhan (seperti buah naga, tomat, dan tumbuhan lainnya yang tunbuh subur di Agrowisata ini) yang memang ditanam dilahan kurang lebih seluas 2 hektar ini. Disini pengunjung bisa memetik sendiri buah yang ada dikebun, selain itu dampingan dari pengelola kebun akan memberikan anda wawasan baru tentang tanaman, khususnya yang ada di Agrowisata Kampung Cibuluh ini. Bapak Ujang Sutarman selaku pengelola kebun jeruk ini mengatakan bahwa tanaman yang ada di Agrowisata Kampung Cibuluh ini ditanam dengan tekhnik-tekhnik yang istimewa dan lain dari pada yang lain,  pada umumnya kebun jeruk biasanya ditanam diketinggian 400-700 MDPL, namun dengan tekhnik penanaman dan perawatan yang baik jeruk dapat tumbuh subur di Kampung Agrowisata Cibuluh ini. Anda penasaran tekhnik apa yang digunakan oleh pengelola? Datang aja langsung ke Agrowisata Kampung Cibuluh, kita bermain dan belajar bersama dengan semua keanekaragaman yang ada di Kampung Cibuluh.

Oleh Koresponden KKNM